Rumah Jadinya Posko TMMD Ke-107, Daeng Tutu: Kami Sangat Terbantu

BERITA.NEWS, Takalar – Warga Kampung Beru, Kabupaten Takalar Sulawesi selatan (Sulsel), Daeng Tutu (41) sangat bersyukur karena rumahnya dijadikan posko Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 1426/Takalar yang ke-107 Tahun 2020.

Selama kehadiran tim TMMD sangat membantu keluarganya. Selain itu, program tersebut membantu warga terutama para petani.

“Rumah saya di jadikan posko TMMD, saya sangat terbantu dengan adanya satgas TMMD di rumah, semua yang di makan sehari-hari, anggaota satgas yang biayai kami, dan Tentara ini tidak menyusahkan, malah sesekali kami dibantu kalau lagi jam istrihat, para Tentara yang tinggal di rumahku bantu saya membawah hasil panen dari sawah, apalagi kita sudah mulai panen padi, jadi kami sangat berterima kasih kepada satgas TMMD, terutama yang tinggal di rumah saya, tutup Daeng Tutu berasama istri,” kata Daeng Tutu kepada BERITA.NEWS, Minggu (22/3/2020).

Daeng Tutu menjelaskan sejak keberadaan TMMD ke-107 Kodim 1426 Takalar terjadi perubahan yang signifikan, khsusnya infrastruktur jalan.

“Memang sebelumnya juga ada perbaikan akses jalan program pemerintah,namun tidak lama dikerja pekerjaan itu sudah rusak lagi alias kualitas pekerjaan di ragukan.itu kondisi terjadi,” ujar dia saat ditemui di halaman rumahnya.

Menurut Daeng Tutu akses jalan sementara dalam proses pekerjaan yang dilakukan oleh TMMD. Dirinya sangat yakin pekerjaan itu memiliki kualitas baik dibandingkan pada pekerjaan sebelumnya.

“Akses jalan sementara dikerjakan, kami warga kelurahan Rajaya sangat patut bersyukur kepada Tim TMMD Kodim 1426 Takalar, hasil panen bisa meningkat dan transportasi ke lokasi kebun bisa menggunakan roda empat,” tambahnya.

Sebelumnya, warga sekitar sangat susah melewati jalan ini (Saat ini sementara dikerja 2.400 meter), kalau musim hujan pasti berlumpur dan berat dilewati oleh petani. Sebelumnya juga badan jalan rendah, sehingga mudah terendam air, karena tidak ada drainase sebagai pembuangan air saat musim hujan.

“Melihat proses pekerjaan jalan Alhamdulillah ketinggian pondasi talud 60 cm sehingga badan jalan tidak bisa lagi tergenang air dan lebar jalan juga luas dari sebelumnya,” pungkas daeng Tutu.

Selain itu para petani sudah bisa menjual hasil buminya dengan cepat sampai ke pasar karena aksesnya tidak lagi terhambat karena transportasi, masyarakat lebih sejahtera secara ekonomi. “Suskes TMMD Masyarakat selalu menantimu,” terangnya.

Sahabuddin Jaya