Jelang Pilwakot, Begini Cara Bawaslu Makassar Perkuat Pengawasan

Tech News, Magazine & Review WordPress Theme 2017



ARUSPOLITIK.COM-  Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kota Makassar terus berupaya untuk mengawasi berbagai bentuk kecurangan yang terjadi pada Pemilihan walikota (Pilwalkot) Makassar tahun 2020.

Ketua Bawaslu Makassar, Nursari mengatakan, salah satu point penting dalam kegiatan ini adalah bagaimana setiap sekretariat Panwascam di 15 kecamatan memiliki akses internet. Sehingga memudahkan Bawaslu melakukan koordinasi kepada jajarannya.

“Koordinasinya dalam bentuk video confrense. Sehingga kami tidak perlu lagi datang ketempat itu,”ujar Nursari, Selasa (3/2/2020).

Lanjut Nursari, tapi hingga saat ini, pihaknya belum mendeteksi kecamatan mana saja yang dianggap rawan konflik pilkada. Walau dalam data Indeks Kerawanan Pilkada (IKP) yang dikeluarkan oleh Bawaslu RI, Kota Makassar masuk kategori rawan konflik.

“Belum ada yang kami data, intinya kami akan maksimal,”katanya.

Hanya saja yang perlu diantisipasi kata Nursari adalah netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN). Karena itu pada tanggal 8 hingga 9 Maret akan menggelar kegiatan netralitas ASN di Pilkada 2020 dengan menghadirkan pihak KASN.

Adapun jumlah Panwascam di Makassar sebanyak 45 orang yang tersebar di 15 kecamatan. Sedangkan jumlah Panitia Pemlbgawas Kelurahan sebanyak 152 orang. Yang saat ini dalam tahap proses perekrutan. (**)

The post Jelang Pilwakot, Begini Cara Bawaslu Makassar Perkuat Pengawasan appeared first on aruspolitik.

Sumber: https://www.aruspolitik.com/2020/03/03/jelang-pilwakot-begini-cara-bawaslu-makassar-perkuat-pengawasan/