Penguatan Sinergi DPRD dan Dinas Pariwisata Makassar untuk Bangkitkan Ekonomi Lokal

MAKASSAR – Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Muhammad Roem, menyambut kunjungan kerja Komisi B DPRD Kota Makassar di kantornya, Selasa (tanggal). Kunjungan ini menitikberatkan pada penguatan sinergi antara DPRD dan Dinas Pariwisata untuk mendorong pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang berkelanjutan di Kota Makassar. Senin, (28/10/24)

Ketua Komisi B DPRD Kota Makassar, Ismail, mengungkapkan bahwa sektor pariwisata dan ekonomi kreatif memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia menekankan perlunya langkah bersama yang terencana untuk memaksimalkan potensi ini. “Kami sangat mendukung program-program pemerintah dalam sektor parekraf. Potensi yang dimiliki Kota Makassar harus dikelola secara optimal agar dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi,” ujar Ismail.

Bacaan Lainnya

Muhammad Roem dalam kesempatan itu memaparkan sejumlah pencapaian dan rencana kerja Dinas Pariwisata, seperti revitalisasi destinasi unggulan, pengembangan kawasan wisata baru, serta penguatan branding pariwisata Makassar sebagai kota berbasis budaya dan modernitas. Ia juga menyoroti pentingnya pelibatan pelaku UMKM kreatif dalam upaya ini.

“Salah satu fokus kami adalah memberdayakan pelaku ekonomi kreatif di sekitar destinasi wisata. Dengan mendukung mereka, kita tidak hanya meningkatkan daya tarik wisata, tetapi juga memberikan dampak langsung pada penghasilan masyarakat,” jelas Muhammad Roem.

Isu pendanaan menjadi salah satu poin utama yang dibahas dalam kunjungan ini. DPRD Kota Makassar, melalui Komisi B, menyatakan akan memperjuangkan alokasi anggaran yang memadai untuk mendukung berbagai program pengembangan pariwisata. Selain itu, mereka juga akan mengawal regulasi yang dapat mempercepat pelaksanaan proyek-proyek strategis, seperti pembangunan infrastruktur penunjang di destinasi wisata.

Kunjungan ini menjadi langkah awal untuk menyelaraskan visi antara pemerintah dan legislatif dalam membangun sektor pariwisata yang mampu menjadi lokomotif pemulihan ekonomi pasca-pandemi. Dengan komitmen bersama, Kota Makassar diharapkan dapat mengukuhkan posisinya sebagai salah satu tujuan wisata terkemuka di Indonesia. (KY)