MAKASSAR – Camat Wajo, Bapak Agus Pratama, telah menetapkan jadwal safari Ramadan sebagai bagian dari upaya untuk mempererat hubungan dengan masyarakat dan memberikan ruang untuk dialog terbuka. Kegiatan ini dirancang untuk memfasilitasi interaksi langsung antara pemerintah dan warga, dengan tujuan mendengarkan keluhan, saran, dan harapan masyarakat secara langsung.
Selama bulan Ramadan, Camat Wajo dan timnya akan melakukan kunjungan ke berbagai kelurahan dan desa di Kecamatan Wajo. Kegiatan ini akan mencakup berbuka puasa bersama, dialog terbuka dengan warga, dan kunjungan ke rumah-rumah untuk memastikan bahwa bantuan dan dukungan diberikan kepada mereka yang membutuhkan.
Salah satu agenda penting dari safari Ramadan ini adalah sesi dialog terbuka yang memungkinkan warga untuk mengungkapkan pendapat mereka mengenai berbagai isu lokal, termasuk pelayanan publik, infrastruktur, dan program-program pemerintah. Bapak Agus Pratama berharap melalui dialog ini, pihaknya dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang kebutuhan dan harapan masyarakat.
“Safari Ramadan adalah kesempatan bagi kami untuk mendekatkan diri dengan warga dan mendengarkan apa yang mereka rasakan. Kami ingin memastikan bahwa setiap suara didengar dan diakomodasi dalam perencanaan dan pelaksanaan program-program kami,” jelas Bapak Agus.
Di samping itu, pemerintah kecamatan juga akan menyelenggarakan acara berbagi takjil dan paket berbuka puasa untuk warga, khususnya mereka yang kurang mampu. Ini adalah bentuk kepedulian pemerintah terhadap kondisi sosial masyarakat selama bulan Ramadan.
Warga mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi atas upaya pemerintah dalam mengadakan safari Ramadan. “Kami sangat menghargai adanya kesempatan untuk berbicara langsung dengan Camat dan timnya. Ini membuat kami merasa lebih diperhatikan dan didengarkan,” kata Nurul Huda, seorang ibu rumah tangga di wilayah tersebut.(*)