Danny Pomanto Minta Pengusaha Tetap Disiplin Protokol Kesehatan

Pemerintah kota Makassar menggelar rapat koordinasi bersama Relawan Makassar Recover dan Satgas Raika dan pengusaha di ruang Sipakatau Lantai ll Kantor Balai Kota Makassar, Senin (3/4/2021)

Pemerintah Kota Makassar menggelar rapat koordinasi bersama Relawan Makassar Recover dan Satgas Raika diikuti pula para pengusaha restoran, pengelola pusat perbelanjaan, dan hotel. Bertempat diruang Sipakatau lantai ll Kantor Balaikota Makassar, Senin (3/4/2021).

Rakor dipimpin langsung Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto membahas melonjaknya jumlah pengunjung di pusat – pusat perbelanjaan, hotel dan restoran di Kota Makassar. Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.



Bacaan Lainnya

Menurut Danny Pomanto melonjaknya jumlah pengunjung di pusat perbelanjaan seperti Mal, dikhawatirkan bisa mengakibatkan lonjakan Covid-19 seperti di India. Akibat adanya pelonggaran hingga menimbulkan banyak korban tewas.

“Hari kamis lalu kita telah pertegas mengeluarkan aturan dengan surat edaran untuk melarang mudik, makanya hari ini kita kumpulkan semua pemilik usaha dan acara. Kita hadirkan dalam rakor ini, karena tanpa dukungan dari mereka tindakan dilapangan saja tidak akan cukup,” kata Danny Pomanto.

Menurut Danny memasuki Hari Raya Idul Fitri yang sisa tinggal satu minggu lagi, utamanya pada puncak malam lebaran pihaknya terus melakukan sosialisasi dan penegasan bagian dari peneguran pengusaha.

“Tidak ada waktu lagi untuk tegur satu, dua, tiga. Kali teguran, karena kalau sudah satu, dua kali teguran sudah habis harinya. Maka insyaallah saya yakin tanpa teguran pun seluruh pemilik usaha dan acara akan melaksanakannya aturan dengan baik,” jelas Danny.

Danny juga mengingatkan kepada kepala Pasar untuk menjaga pasarnya dari prokes kesehatan .Dirinya meminta kepada Direktur Pasar untuk mencopot kepala pasarnya jika tidak patuh menjaga pasarnya dari protokol kesehatan

“Kepala Pasar adalah yang paling bertanggung jawab saya akan melakukan pencopotan mengusulkan kepada pak direktur untuk mencopot siapa saja kepala pasar yang tidak bisa menjaga pasarnya dari protokol kesehatan,” tegas Danny Pomanto.

Kapolrestabes Makassar Kombes Witnu Urip Laksana bersama Dandim 1408 BS Makassar, Kolonel Kav. Dwi Irbaya Sandra, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Makassar, Andi Sundari ,Dandenpom XIV/4 Makassar, Letnan Kolonel CPM Tabi Pasenggong dan Kapolres Pelabuhan Makassar, AKBP Muhammad Kadarislam Kasim, mereka tampil sebagai narasumber membawakan materi penegakan disiplin protokol kesehatan dan penanganan Covid-19.