BugisPos — Dengan dilantiknya DR Basri menjadi Plt Kepala Dinas Pendidikan Sulsel pada Jumat, 7/2/2020, menggantikan Plt Kadisdik DR Abd.Hayat Gani yang baru dua hari menjabat, beberapa pihak memandang kehadiran Basri mengundang kontroversi.
Salah seorang yang menilai kemunculan Basri ini sebagai sebuah kontroversi, adalah Asdar Akbar, yang sehari-hari dikenal dengan nama Asdar Bintang Top.
Asdar Akbar kepada BugisPos Kamis malam mengatakan, pengangkatan DR Basri sebagai Plt Kadis Pendidikan Sulsel, telah mendapat sorotan dari banyak pihak. Berita awal Plt dijabat Sekprov Dr Hayat Gani, tapi kemudian dua hari kemudian, yakni Jumat, 7/2/2020, tiba-tiba muncul SK baru yang dari gubernur Nurdin Abdullah yang menunjuk DR Basri menjadi pelaksana tugas.
Aktifis pergerakan Sulsel Asdar Akbar ini menilai, bahwa keputusan gubernur adalah hal yang sungguh fenomenal.
Masalahnya ialah, Basri adalah sosok kontraversial yang ramai dibicarakan publik dan internal diknas.
“Kita kaget tentunya. Namun, kitapun yakin bahwa pengangktan Basri tentu ada pertimbangan yang matang dari pak gubernur, dan kita tentunya akan siap mengawal kata Asdar.
Asdar Akbar yang juga penggiat LSM dan pembina Gowa-MO ini mengatakan, bahwa pesan guberur saat melantik Basri di rujab gubernur, adalah bagaimana bekerja by sistem, by data, yang tentu harus dilaksanakan.
Bagaimna membangun harmonisasi di lingkup Diknas. Dan hal terpenting adalah bagaimana para guru dan kepala sekolah yang dipindahkan ke daerah jauh dari rumah mereka karena efek pilkada, dan seterusnya, kiranya mendapat perhatian utama bagi Basri (adi)
Editor : Zhoel
Sumber: https://bugispos.com/2020/02/08/kontroversial-ki-plt-kadisdik-sulsel-yang-baru/