BULUKUMBA,- Upacara rutin setiap hari Senin, yang dilaksanakan pagi tadi sekaligus menjadi upacara terakhir yang dilaksanakan jajaran Pemerintah Kabupaten Bulukumba untuk tahun 2019 ini dan Bupati AM Sukri Sappewali, memimpin upacara tersebut di halaman Kantor Bupati.
Pada kesempatan itu, Bupati Andi Sukri mengajak para ASN untuk menutup tahun 2019 dengan mengevaluasi diri, apa yang telah dilakukan dan dikerjakan selama tahun 2019.
“Tidak terasa kita sudah memasuki penghujung tahun 2019, mari mengevaluasi apa yang telah kita perbuat selama ini. Yang jelek mari kita tinggalkan dan yang baik tetap kita bawa di tahun 2020 agar semakin baik di masa mendatang,” kata Andi Sukri di hadapan peserta upacara.
Tahun 2020, kata, Andi Sukri suhu politik di Kabupaten Bulukumba menghangat, ada dua event pemilihan yaitu pemilihan Kepala Desa serentak di 64 Desa dan pemilihan Bupati dan Wakil bupati. Pada Pilkades, katanya, ada beberapa ASN mengusulkan diri untuk maju menjadi calon kepala desa.
Pada pesta demokrasi tersebut, Bupati Andi Sukri meminta ASN untuk tidak terlibat secara langsung menjadi tim sukses pada Pilkada. Dia mengingatkan bahwa Kemenpan RB sangat tegas memberikan sanksi kepada ASN yang terbukti melanggar karena ikut terlibat dalam pelaksanaan Pilkada.
Untuk itu Andi Sukri meminta para ASN di Bulukumba agar menjaga netralitas selama proses Pilkada berlangsung. “Saya ingatkan, Pilkada 2020 bukan lagi kewenangan Bupati untuk menentukan ASN itu netral atau tidak netral, namun keputusan tersebut ditentukan oleh Komisi ASN, kemudian dilanjutkan ke Kemendagri. Bupati hanya melaksanakan keputusan tersebut, apakah dipecat atau dihukum berat,” tegasnya.
Bupati Andi Sukri juga menyampaikan terima kasih kepada para pegawai Pemerintah Kabupaten Bulukumba, karena berkat kerja keras dan kerjasamanya selama ini, sehingga pemerintah dan masyarakat mendapatkan banyak penghargaan.
“Inilah wujud kebersamaan, tanpa kerjasama dan kerja kerasnya, kita tidak mungkin mencapai prestasi tersebut,” katanya.
Terkait dengan momentum pergantian tahun, orang nomor satu di Bulukumba ini menghimbau agar melewatinya dengan menjaga suasana yang kondusif. Pemerintah Kabupaten Bulukumba, tambahnya akan menggelar zikir akhir tahun di Masjid Islamic Center Dato Tiro pada malam tahun baru. Setiap keluarga menjaga anak-anaknya untuk tidak ikut terlibat dalam perayaan yang hura-hura, balapan liar dan aksi lainnya yang bisa menganggu ketentraman warga.
“Kalau bisa laksanakan tahun baru di rumah saja bersama keluarga, atau di tempat yang lebih aman lainnya,” harapnya.- ( Suaedy )